Suatu asam lemah HA mempunyai konsentrasi 0,200 M dan derajat disosiasinya 1,24%. Tentukan Ka asam lemah tersebutPembahasan[HA] = 0,200 M dan α HA = 1,24% = 0,0124Reaksi disosiasi HA ⇌ H+ + A–[HA]reaksi = [H+] = [A–][H+] = α. [HA]awal[H+] = 0,0124 × 0,200 M[H+] = 2,48 × 10–3 MBerdasarkan perbandingan koefisien setara pada penguraian HA maka[A–] = [H+] = 2,48 × 10–3 MKa HA = $ \mathsf{\dfrac{[H^+] \times [A^-]}{[HA]}}$Ka HA = $ \mathsf{\dfrac {[2,48 \times 10^{-3} 2,48 \times 10^{–3}]} {0,200}}$Ka HA = 3,0752 × 10–5DiketahuiNilai[HA]awal atau[BOH]awal Mα %Hasil Hitungα desimal[H+] atau[OH-]M[A-] atau[B+] M[HA]berubah atau[BOH]berubah MKa HA atau Kb BOHMenghitung derajat disosiasi/derajat ionisasi jika diketahui Ka atau Kb dan konsentrasi asam/basaSoal-2Hitung persen disosiasi larutan asam lemah HA yang 0,050 M. Ka = 1,60 x 10–5PembahasanHitung konsentrasi HA yang terdisosiasi xReaksi disosiasi HA ⇌ H+ + A–Ka HA = $ \mathsf{\dfrac{[H^+] \times [A^-]}{[HA]}}$1,60 × 10–5 = $ \mathsf{\dfrac {x x}{0,050}}$x2 = 1,60 × 10–5 × 0,050x2 = 0,08 × 10–5x = 8,9443 × 10–4 MPersen disosiasi = jumlah HA yang terdisosiasi ¸ jumlah HA awal × 100%8,9443 × 10–4 M ÷ 0,050 M × 100% = 1,79%DiketahuiNilai[HA]awal atau[BOH]awalMKa HA atauKb BOHHasil Hitung[H+] atau[OH-] M[A-] atau[B+] M[HA]berubah atau[BOH]berubah Mα desimalα %Menghitung konsentrasi asam/basa jika diketahui derajat disosiasi/derajat ionisasi jika diketahui Ka atau KbSoal-3Berapakah molaritas larutan NH3 jika derajat ionisasinya 4%, Kb = 1,8 x. 10–5 ?PembahasanDimisalkan [NH3] = x, maka [NH4+] = [OH–] = = $ \mathsf{\dfrac {[NH_{4}^{+}][OH^{-}]}{[NH_3]}}$1,8 × 10–5 = $ \mathsf{\dfrac {0,04 x 0,04 x}{x}}$0,0016 x2 = 1,8 × 10–5 x0,0016 x2 – 0,000018 x = 0Dengan menggunakan rumus abc untuk penyelesaian persamaan kuadrat ini dapat diselesaikan dengan memasukan nilai a, b, dan c sehingga diperoleh x yang = 0,01125 M$\mathsf{ax^2 + bx + c = 0}$$\mathsf{x_{1,2} = \dfrac{-b \pm \sqrt{b^{2}-4ac}}{2a}}$Jika larutan yang akan ditentukan konsentrasinya terdiri dari 1 kation dan 1 anion maka dapat digunakan rumus α2. x2 – Kb . x = 0, untuk substitusi dalam rumus abc dimana a = α2, b = – Kb , c = 0DiketahuiNilaiα %Ka HA atauKb BOHNilai konstanta cHasil Hitungα desimalαdesimal2 aMinus Ka HAatau Kb BOH b[HA]awal atau[BOH]awal MKemungkinan-1[HA]awal atau[BOH]awal MKemungkinan-2Soal-4Larutan asam asetat Ka = 2 x 10–5 mempunyai pH 3. Berapakah persen disosiasinya?PembahasanCH3COOH ⇌ H+ + CH3COO–[H+] = 10–pH = 10–3 = 1 x 10–3 MSecara stoikiometri [CH3COO–] [H+] = 1 1 sehingga [CH3COO–] = 1 × 10–3Berikutnya adalah menentukan [CH3COOH] dengan menggunakan persamaan KaKa = $ \mathsf{ \dfrac{[H^+][CH_3COO^-]}{[CH_{3}COOH]}} $Di misalkan [CH3COOH] = x2 x 10–5 = $ \mathsf{\dfrac {1 \times 10^{-3}1 \times 10^{–3}}{x}}$x = 0,05 MDerajat disosiasi = $ \mathsf{\dfrac{[H^+]}{[CH_{3}COOH]} = \dfrac {1 \times 10^{-3}}{0,05} = 0,02}$Persen disosiasi = 0,02 × 100% = 2%Untuk Larutan AsamDiketahuiNilaipHKa HAHasil Hitung[H+] M[A-] M[HA]awal Mα desimalα %Soal-5Larutan basa lemah Kb = 2 x 10–5 mempunyai pH 11. Berapakah persen disosiasinya?Untuk Larutan basaDiketahuiNilaipHKb BOHHasil HitungpOH[OH-] M[B+] M[BOH]awal Mα desimalα %Ditunggu respon balik dari pembaca atau pengguna agar dapat dilakukan perbaikan jika terdapat kesalahan dalam kalkulator di atas. Terima kasih. Perhatikan kedua rumus di atas. Dapat dilihat bahwa ternyata Ka dan Kb berbanding lurus dengan konsentrasi H+ dan artinya, semakin besar harga Ka dan Kb, semakin besar pula konsentrasi H+ dan asam lemah yang paling kuat adalah asam lemah dengan harga Ka paling besar. Begitu juga basa lemah yang paling kuat adalah basa lemah dengan harga Kb yang paling besar harga Ka dan Kb, maka semakin kuat pula asam dan Soal Di bawah ini terdapat data harga ka beberapa asam lemahHA, Ka = 1,8 x 10-⁵HB, Ka = 3,4 x 10-⁶HC, Ka = 2,5 x 10-⁴HD, Ka = 1,5 x 10-⁵Berdasarkan data tersebut maka urutan kekuatan asam dari yang terkuat ditunjukkan oleh nomor………Pembahasan Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, asam yang paling kuat adalah HC karena Ka-nya paling besar, diikuti kemudian oleh HA dan HD. Asam yang paling lemah adalah HB karena memiliki nilai Ka paling urutan asam-asam tersebut dari yang paling kuat ditunjukkan oleh nomor 3 - 1 - 4 - penjelasan tentang cara mengurutkan kekuatan asam dan basa berdasarkan pH dan harga Ka dan Kb. Semoga penjelasan diatas menambah pemahaman kamu terhadap materi ini termasuk dalam seri artikel Bab Larutan Asam dan Basa. Kamu dapat mengunjungi artikel lain tentang bab ini melalui daftar link berikut Apa yang dimaksud dengan KA dan KB? Ka dan Kb menyatakan nilai tetapan kesetimbangan asam lemah dan basa lemah yang dapat digunakan untuk menentukan besar ion H+ dan OH- pada larutan. Berapa tetapan ka? Asam HA mempunyai tetapan ionisasi Ka = 1,6 × 10-5. Berapa KB dari nh4oh? Tetapan ionisasi basa Kb NH4OH = 10-5 . Bagaimana hubungan antara kekuatan asam dengan derajat ionisasi dan tetapan kesetimbangan asam? Hubungan antara kekuatan asam dengan tetapan ionisasi asam adalah semakin besar nilai tetapan ionisasi asam Ka maka semakin kuat asamnya. Sebaliknya, semakin kecil nilai Ka, maka semakin lemah asamnya.
amazonagency jobs; sparkly earrings amazon; eicher 15 kva generator specifications ayana taketatsu instagram; carrefour promotion intel vmd adidas junior golf clothing. gotoh telecaster bridge humbucker toyota baja 1000; saenz pharmacy mission
NilaiKb yang besar menunjukkan tingginya tingkat disosiasi basa kuat. Nilai pKb yang lebih rendah menunjukkan basa yang lebih kuat. Apa itu ekspresi KB? Nilai Ka dan Kb mengukur seberapa baik asam atau basa terdisosiasi. Nilai Ka atau Kb yang lebih tinggi berarti kekuatan yang lebih tinggi. Ekspresi umum Ka berbentuk Ka = [H3O+][A-] / [HA].
Ka= [H+][A-] /[HA] Kb bernilai sama dengan hasil kali konsentrasi produk ionisasi basa dibagi hasil kali konsentrasi reaktan.Misalnya: BOH(aq)⇌ OH-(aq) + B+(aq) Maka: Ka = [OH-][B+] /[BOH] Belum menemukan jawaban? Pertanyaan serupa. Semoga pembahasan diatas bisa membuatmu mendapat jawaban yang baik dari pertanyaan Cara Menghitung Ka Dan Kb.
Padahidrolisis garam dikenal istilah tetapan hidrolisis (Kh) yang digunakan untuk menunjukkan kesetimbangan hidrolisis secara kuantitatif. Tetapan hidrolisis (Kh) terkait dengan tetapan ionisasi asam (Ka) dan tetapan ionisasi basa (Kb) serta dapat digunakan untuk menentukan pH larutan garam. 1. Hidrolisis Garam dari Asam lemah dan Basa Kuat.Banyakwanita yang lebih memilih mengontrol kehamilan dengan KB alami. Berikut ini cara kb alami yang bisa Moms gunakan. Pilih yang pali nyaman, ya! 6 Cara Mengetahui Warna Kulit Asli Kita, Biar Nggak Bingung Saat Milih Kosmetik, Nih Moms! Gaya Hidup. Wajib Tahu, 13 Manfaat Buah Pinang dan Bahayanya.meiX.